Besar Pasak Daripada Tiang? Sesimpel Ini Tips Mengatasinya!

Besar pasak daripada tiang, pengeluaran lebih besar dari penghasilan. Ya, mungkin hal ini sering didengar atau bahkan dijumpai oleh kamu. Atau jangan-jangan kamu ada yang seperti ini juga? Pengeluaran untuk berbagi kebutuh selalu lebih besar daripada penghasilan yang kamu dapatkan. 

Hmm, kira-kira kenapa bisa begitu, ya? Padahal kamu merasa sudah sangat mempersempit berbagai keperluanmu. 

Tahukah kamu bahwa cara mengelola uang secara tidak langsung dapat menjadi sebuah perbedaan antara orang sukses dengan yang biasa saja. Banyak sekali yang bilang kalau meskipun seorang pengusaha memiliki banyak uang, namun nyatanya utang yang mereka miliki juga banyak. Lantas, kenapa mereka tetap bisa tersenyum? Sedangkan orang lain yang punya banyak utang justru sedih dan selalu dihantui ketakutan ditagih utang. 

Baca Juga: Persiapkan Dana Pensiun, Sesimpel Ini Dengan 4% Rules

Untuk orang yang keadaan keuangannya tidak stabil karena pengeluaran yang lebih banyak daripada pemasukan, kira-kira apa ya solusi untuk keluar dari kondisi ini? Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini. 

1. Mengurangi Pengeluaran yang Tidak Penting Agar Tidak Besar Pasak Daripada Tiang

Sebenarnya, cara paling mudah agar kamu tidak selalu merasa kekurangan adalah dengan tidak membelanjakan uangmu untuk hal yang tidak penting. Untuk mengetahui apakah hal yang kamu beli termasuk penting atau tidak, kamu bisa membuat rencana keuangan dan membuat urutan kebutuhanmu dari yang paling krusial. Dengan begitu kamu akan tahu hal-hal apa saja yang ternyata kurang penting untuk kamu belanjakan. Selain itu dengan membuat anggaran keuangan, kamu bisa melacak kemana saja uang yang kamu belanjakan. 

Gimana? Apa kamu sudah buat rencana keuangan? Segera buat ya kalau kamu belum punya anggaran keuangan, minimal selalu catat pengeluaranmu setiap hari!

2. Menambah Penghasilan

Meskipun terasa sulit, menambah penghasil bisa menjadi salah satu solusi agar pendapatanmu bisa sesuai dengan pengeluaran. Untuk menambah pundi-pundi uang, kamu bisa lho memanfaatkan pengetahuan dan keahlian yang kamu miliki. Seperti jadi guru les renang atau membuka jasa editing video. Kamu juga bisa membuka usaha kecil-kecilan di e-commerce atau marketplace. Selain mudah, kamu juga nggak perlu menghabiskan banyak waktu untuk menawarkan produkmu. 

Ternyata memiliki penghasilan tambahan (multiple streams of income) sering kali disarankan oleh para konsultan bahkan pakar di bidang keuangan, salah satunya adalah Robert G. Allen, penasihat keuangan ternama di Amerika.

3. Lakukan Poin 1 dan 2 Secara Bersamaan

Yap! Solusi terakhir yang bisa saya berikan untuk kamu adalah dengan melakukan solusi pada poin pertama dan poin kedua secara bersamaan. Hal ini harus kamu lakukan karena orang yang sukses memiliki kebiasaan untuk berhemat sekaligus mencari sumber penghasilan lain. Sebelum sampai di titik kesuksesan, mereka akan mengurangi ego dalam menentukan kebutuhan utama dan selalu memanfaatkan kondisi yang ada sebagai peluang untuk mendapatkan uang. 

Mulai Belajar Hidup Sederhana Agar Tidak Besar Pasak Daripada Tiang

Untuk menghindari pengeluaran yang lebih banyak daripada penghasilan yang didapatkan, kamu bisa mulai dengan menerapkan hidup sederhana. Hidup sederhana bukan berarti serba kekurangan, tetapi selalu merasa cukup atas apa yang kamu punya. Kamu bisa belajar dari Warren Buffet dan Bob Sadino. Meskipun mereka adalah orang yang memiliki banyak uang, tetapi mereka tetap hidup sederhana atau down to earth, karena bahagia yang sesungguhnya muncul dari kenyamanan dan kesederhanaan. Sehingga bebas dari keuangan besar pasak daripada tiang.

Baca Juga: Rumus Bebas Hutang Tagihan Ala Dave Ramsey, Sesimpel Ini

Jangan lupa Give Applause, Komentar kalau masih ada yang bingung, dan Share ke teman terdekatmu. Follow juga IG @davidwijaya23 untuk informasi seputar keuangan, kesehatan, dan buku yaaa!

Sumber:

https://bangka.tribunnews.com/2016/04/01/inilah-7-tanda-cara-hidup-lebih-besar-pasak-daripada-tiang?page=all