Mengenal Hubungan Market Cap Dengan Harga Saham

Ilustrasi Market Cap | Sumber: Google.com

Kapitalisasi pasar atau market cap adalah ukuran yang berdasarkan kepada nilai agregat suatu perusahaan berdasar pada saham yang beredar dalam bursa saham dengan harga satu lembar saham di pasaran. Nilai market cap berpengaruh pada nilai suatu perusahaan di mata investor karena semakin besar nilai market cap maka semakin besar pula potensi perusahaan tersebut untuk menjadi tujuan investasi. Hal ini karena semakin tinggi market cap, semakin berharga dan bernilai  saham dari perusahaan tersebut. Kita akan bahas hubungan market cap dengan harga saham. Simak!

Apa Itu Market Cap dan Rumusnya?

Market cap memiliki faktor pengaruh oleh sentiment masyarakat akan kinerja dan progress suatu perusahaan. Semakin baik sentiment masyarakat, maka semakin tinggi nilai market cap perusahaan tersebut dan sahamnya juga baik. Selain itu, jumlah saham beredar dari perusahaan yang bersangkutan juga turut mendukung nilai kapitalisasinya. Harga jual dari perusahaan tersebut secara langsung akan turut menyesuaikan saham dari perusahaan tersebut. Nilai market cap ini terhitung sebagai hasil perkalian antara total saham yang beredar di kalikan dengan harga saham tersebut.

Market cap = Total Saham x harga per lembar saham

Apa Sih Fungsi Market Cap?

Dengan adanya kuantitas ini, saham dari suatu perusahaan dapat dinilai apakah besar atau kecil pada bursa saham. Suatu perusahaan umumnya akan bernilai besar apabila nilai kapitalisasi pasarnya mencapai lebih dari US$10 miliar, menengah apabila berkisar antara US$2 miliar – US$10 miliar, dan memiliki nilai kecil apabila kurang dari US$2 miliar.

Hubungan Market Cap Dengan Harga Saham

Dalam bursa saham, nilai tersebut juga dapat menyimpulkan perusahaan-perusahaan yang memiliki nilai saham terbesar walaupun tidak semua saham perusahaan tersebut terlibat dalam perdagangan secara aktif. Dalam perhitungan IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan), semakin besar nilai market cap tentunya akan semakin besar pengaruh dari perusahaan tersebut terhadap perubahan IHSG. Berdasarkan hasil pemantauan dari Bursa Efek Indonesia (BEI), perusahaan terbesar berdasarkan nilai kapitalisasinya dalam rupiah adalah

  • PT Central Asia Tbk sebesar 973T
  • PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebesar 699 T
  • dan di posisi ketiga adalah Telkom Indonesia (Persero) Tbk sebesar 453T. 

Untuk persentase saham pada ketiga perusahaan tersebut, PT Central Asia sebanyak 45,06% sahamnya dimiliki masyarakat dan sisanya dimiliki oleh PT Dwimuria Investama Andalan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebanyak 43,25% sahamnya dimiliki masyarakat dan sisanya dimiliki oleh pemerintah , lalu untuk Telkom Indonesia (Persero) Tbk sendiri 47,91% dimiliki masyarakat dan sisanya dimiliki pemerintah. Dibawah ketiga perusahaan besar tersebut menyusul perusahaan seperti

  • PT Bank Mandiri (Persero) Tbk,
  • Astra International Tbk,
  • Chandra Asri Petrochemical Tbk,
  • PT Bank Jago Tbk,
  • PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk,
  • Elang Mahkota Teknologi Tbk,

dan terakhir pada posisi 10 besar adalah Bayan Resources Tbk berdasarkan nilai kapitalisasi pasar di bursa saham.

Sumber :   

https://www.ocbcnisp.com/id/article/2021/10/14/market-cap-adalah

https://money.kompas.com/read/2021/10/26/202824526/apa-itu-market-cap-berikut-pengertian-dan-cara-hitungnya?page=all

https://www.idx.co.id/data-pasar/laporan-statistik/digital-statistic-beta/biggest-market-cap?q=eyJ5ZWFyIjoiMjAyMSIsIm1vbnRoIjoiMiIsInF1YXJ0ZXIiOjAsInR5cGUiOiJtb250aGx5In0=

Penulis:

Kategori: Lain-Lain

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Link berhasil disalin