Sesimpel Ini Paham 4 Mental Block Dalam Mengatur Keuangan

Jasa konsultasi perencanaan keuangan memang terbilang baru dan masih asing di Indonesia. Tidak banyak orang yang mengetahui secara pasti, manfaat dari konsultasi keuangan yang kita lakukan. Ternyata, jasa konsultasi perencanaan memiliki banyak manfaat untuk Kamu, lho! Selain mengarahkan Kamu untuk memiliki rencana finansial yang baik, Kamu juga akan merasa tenang karena tidak akan khawatir kehabisan uang. Untuk memulai langkah mengatur keuangan, biasanya seseorang akan menghadapi berbagai pergolakan batin tentang tingkat kepentingan dari konsultasi tersebut. Sering kali akan muncul mental block bagi mereka yang masih bimbang. 

Mental block adalah hambatan pada psikologis atau mental seseorang yang memengaruhi pola pikir seseorang. Beberapa hal dapat menyebabkan terjadinya mental block, seperti salah memilih teman, pengalaman kurang baik dalam hidup, trauma, luka batin, dan kesalahan seseorang dalam memilih sudut pandang. Beberapa tindakan yang muncul dari mental block diantaranya adalah penolakan dari dalam, penolakan dalam bertindak, dan sulit untuk mengaktualisasi diri. 

Jika Kamu ingin memulai konsultasi perencanaan keuangan atau belajar tentang pengelolaan keuangan, Kamu harus mengenali 4 jenis mental block ini agar bisa Kamu hindari. 

Baca Juga: Persiapkan Ini Sebelum Jadi Entrepeneur! “Sesimpel Ini”

Mental Block #1: Tidak perlu perencanaan keuangan

Ilmu-ilmu yang mempelajari tentang keuangan memang sudah banyak di ajarkan, bahkan sejak sekolah dasar hingga perkuliahan. Tetapi sebagian besar orang melewatkan bagian pentingnya, yaitu tentang cara mengelola uang pribadi. Ketika seseorang sudah mulai bekerja dan memiliki uang, sebagian orang akan mulai bersikap konsumtif. Kamu akan mulai merasa bingung ketika sudah memasuki fase hidup selanjutnya, yaitu menikah. Orang-orang yang tidak mengatur keuangannya sejak dini cenderung akan kebingungan untuk mengelola uang untuk jangka panjang, seperti membeli rumah, memiliki kendaraan, atau menyiapkan dana pendidikan untuk anak. 

Untuk menghindari hal di atas, maka Kamu perlu menanamkan pada dirimu untuk sadar keuangan sejak kecil dan mulai mengatur keuangan. Semakin awal Kamu memahami cara mengelola uang dengan baik, bukan hal yang tidak mungkin jika saat berkeluarga nanti kondisi finansialmu tidak goyang. 

Mental Block #2: Perencanaan keuangan hanya untuk orang bergaji besar

Robert T. Kiyosaki, seorang penasihat keuangan asal Amerika mengatakan bahwa ada dua macam permasalahan keuangan di dunia, yaitu masalah karena kelebihan uang dan kekurangan uang. Jika Kamu berpikir konsultasi keuangan hanya untuk orang yang memiliki banyak uang, maka Kamu salah besar. Karena konsultasi keuangan sejatinya hadir untuk mengatasi masalah untuk semua orang baik yang memiliki sedikit uang maupun orang yang banyak uang. Tidak apa mengeluarkan sejumlah uang untuk membayar biaya konsultasi keuangan, karena manfaat utama yang Kamu dapatkan adalah menyelamatkan uangmu. 

Mental Block #3: Perencanaan keuangan sulit di terapkan

Sebagian orang membahas keuangan adalah privasi dan tabu. Beberapa kata-kata umum dalam keuangan akan terasa tajam dan lebih baik di hindari, seperti asuransi, investasi, dan pajak. Faktanya, semakin hari istilah-istitlah tersebut akan semakin umum dan mau tidak mau Kamu harus memahaminya.

Kamu di harapkan dapat mengetahui segala hal tentang literasi keuangan agar tidak terjebak dalam kesulitan mengatur finansial. Kamu bisa membaca berbagai sumber untuk mempelajari bidang keuangan. Jika Kamu merasa kesulitan saat belajar sendiri, Kamu bisa gunakan jasa konsultasi agar pemahaman yang Kamu dapatkan lebih terstruktur. Selain itu Kamu juga akan di arahkan untuk mengelola keuangan sesuai catatan yang di berikan konsultan. Dengan begitu, maka perencanaan keuangan akan mudah dil akukan. 

Mental Block #4: Proses perencanaan keuangan yang panjang

Memang, jika melakukan prencanaan keuangan dengan cara tradisional hal ini akan menyebabkan proses yang panjang. Proses panjang tersebut dapat di pangkas jika Kamu belajar perencanaan keuangan dengan edukasi yang baik. Karena membuat rencana keuangan tidak cukup hanya menggunakan logika, tetapi juga edukasi dan pengalaman. 

Baca Juga: Sesimpel Ini Mengembalikan Kondisi Keuangan Setelah Liburan

Kesimpulan

Memiliki finansial yang stabil adalah impian semua orang. Untuk mewujudkannya, kita harus mempelajari sedini mungkin cara mengelola uang yang baik dan benar. Banyaknya sumber informasi akan memudahkan Kamu dalam proses belajar. Untuk Kamu yang sibuk dan tidak memiliki waktu yang cukup untuk belajar, Kamu bisa mengikuti konsultasi keuangan yang saat ini dapat diakses melalui internet. Hindari berbagai penyebab mental block yang akan membawa Kamu ke kegagalan finansial. 

Baca Juga: Sesimpel Ini 5 Alasan Harus Belajar Keuangan Pribadi

Semoga artikel ini bermanfaat dan Kamu dapat terhindar dari mental block diatas. Sebarkan artikel ini ke keluarga dan teman-temanmu yang membutukan informasi ini. 

Sumber:

https://www.finansialku.com/4-mental-block-dalam-konsultasi-perencanaan-keuangan/

https://www.finansialku.com/menghancurkan-mental-block-dalam-perencanaan-keuangan/